Pengalaman Cara Jualan Online Cepat Laku, Laba 100% Modal Sejak Bulan Pertama

Hi Sobat MQ!
Jika berbicara tentang cara jualan online cepat laku, saya jadi teringat dengan usaha yang pernah saya lakukan dulu. Ya, dulu saya adalah pedagang online dengan omset lumayan, bahkan laba bisa tembus 100% dari modal awal. Sejak awal jualan online saya sudah belajar bagaimana cara jualan online cepat laku.

Saya mengikuti beberapa webinar, mendengar podcast, hingga membaca banyak buku marketing. Saya memang mempersiapkan usaha sampingan sembari bekerja. Hal ini saya lakukan sebagai kegiatan yang akan dilakukan ketika saya tidak bekerja lagi.

Mulai dari jualan online, saya juga membantu suami membuka usaha laundry, hingga bisnis jasa konsultan. Namun disini saya tidak akan berbicara tentang semuanya. Saya hanya akan bercerita tentang usaha jualan online. Mengapa saya memilih membahas jualan online ketimbang usaha yang lain? Karena jualan online relatif mudah dilakukan, terlebih modalnya juga terjangkau.

Sebelum bahas lebih jauh tentang pengalaman cara jualan online cepat laku, saya ingin memberikan opini pribadi tentang menjadi reseller atau menggunakan brand sendiri dalam berbisnis.

Jualan Online Brand Sendiri atau Jadi Reseller?

Jika ditanya apakah saya tertarik menjadi reseller atau justru memilih menggunakan brand sendiri? Menjawab pertanyaan ini tentu kita akan menilai untung dan ruginya. Namun jika ditanya pendapat pribadi, saya akan menggunakan keduanya. Tetapi, sembari menjadi reseller, saya juga akan merintis brand milik sendiri hehe.

Mengapa demikian? Karena memiliki produk sendiri membuat kita lebih leluasa melakukan improvisasi bisnis. Sehingga pengembangannya menjadi lebih mudah dan terarah. Namun lagi-lagi, pemilik usaha harus memiliki modal usaha yang lumayan.

Sedangkan menjadi penjual online melalui sistem reseller, lebih menguntungkan dari sisi modal. Namun, kendalanya adalah kita tidak bisa menaikkan brand sendiri. Kita selamanya berada dibawah naungan brand tersebut.

Namun bukan berarti menjadi reseller tidak baik, banyak juga reseller yang sukses hanya dengan menjual kembali produk orang lain. Tetapi, bagi orang yang senang berimprovisasi, memiliki brand sendiri memiliki kepuasan tersendiri.

Pengalaman Cara Jualan Online Cepat Laku

Tahun 2014 adalah awal saya menjadi reseller produk fashion. Pada saat itu saya memulai sambil mengisi waktu luang. Maklum saat itu masih single dan belum mengenal dunia blogging hehe.

Sebagian besar teman-teman saya adalah pekerja kantoran, mereka sangat senang dengan berbagai produk fashion. Saat itu dunia fashion dan belanja online menjadi lifestyle yang sangat digemari. Saya pun melihat peluang ini. Kemudian dengan uang gaji yang saya miliki, saya mulai membuka toko online dengan produk utama tas fashion.

Modal awal membuka usaha ini tidak sampai Rp 500.000,- dan itu pun saya gunakan bukan untuk menyetok barang. Tetapi saya gunakan sebagai dana talangan jika ingin mengambil barang. Jadi, ketika ada yang ingin membeli barang, saya akan membelikannya terlebih dahulu kemudian baru menjualnya kembali. Cara ini saya lakukan berulang-ulang dalam sistem usaha online saya.

Namun demikian, saya juga pernah menyetok barang limited diskon dengan modal yang ada. Tujuannya ketika ada yang ingin membeli saya bisa menjual kembali dengan harga normal. Cara ini sukses membuat usaha online saya naik daun.

Saat itu dalam satu bulan pertama saya bisa mendapat keuntungan 3 kali modal awal. Saya pun makin semangat menjalankan usaha ini hingga mencapai keemasannya dalam satu tahun saya bisa membuka brand fashion sendiri. Untuk brand fashion ini akan saya ceritakan pada tulisan yang berbeda.

Bagaimana saya bisa mencapai keuntungan 3 kali modal awal dalam bulan pertama dan bertahan hingga satu tahun? Saya akan membagikan tipsnya berikut ini

Cara Jualan Online Cepat Laku

1. Pilih Produk yang Sedang Hits

Menurut saya pilihan produk yang dijual adalah hal utama yang harus diperhatikan. Jenis produk yang sedang digandrungi saat mulai usaha, hendaknya menjadi pilihan pertama item produk yang dijual. Kamu bisa melihat jenis produk apa yang paling banyak diminati oleh lingkungan sekitarmu.

Jika circle pertemanan kamu adalah anak-anak muda yang senang KPop, kamu bisa menjual berbagai aksesoris atau perlengkapan sesuai hobi mereka. Produk yang kamu jual harus menjawab kebutuhan circle terdekat kamu.

2. Gunakan Marketing Alami dari Orang Terdekat

Strategi marketing bukan hal sulit untuk dipelajari saat ini. Meski terlihat simpel, namun strategi marketing sangat dinamis. Kamu bisa menggunakan strategi marketing dari orang-orang terdekatmu dulu. Hal mudah yang bisa kamu lakukan adalah memberikan produk terbaik dan berkata jujur.

Katakan buruk jika itu buruk, katakan bagus jika itu bagus. Kamu juga bisa meminta mereka untuk menjadi marketing alami produk kamu. Bisa berikan diskon khusus jika merekomendasikan orang lain untuk membeli produk melalui toko kamu. Dengan demikian orang lain makin semangat promosi toko kamu kan?

3. Mempersiapkan Platform Jualan

Saya dulu tak sadar sempat menggunakan akun pribadi untuk berjualan online. Meski banyak yang melakukan, namun hal ini dianggap kurang efektif. Kamu bisa mempersiapkan platform khusus untuk toko online kamu. Namun, kamu tetap boleh sesekali posting di akun pribadi kamu untuk mempromosikan toko online kamu.

Mudah namun banyak yang melupakannya. Toko online dengan akun khusus membuat kamu tampak profesional dan lebih leluasa dalam menyampaikan informasi yang berhubungan dengan produk. Kamu juga tak perlu khawatir dicap sebagai orang yang ngiklan terus, karena memang akun tersebut khusus jualan. Sesekali kamu bisa tandai akun jualan kamu dan minta testimoni dari pelanggan.

Cara ini yang saya lakukan untuk meningkatkan omset dan keuntungan pada toko online saya. Memang ini berdasarkan pengalaman pribadi, mungkin saja cara ini berhasil di saya, namun belum tentu berlaku hal yang sama pada orang lain. Namun, tak ada salahnya mencoba kan?

Beberapa cara di atas bisa kamu gunakan sebagai persiapan membuka usaha laris manis. Cara jualan online cepat laku yang saya sharingkan di atas telah saya terapkan sejak awal membuka usaha online, hingga saya berhasil mencapai keuntungan 100% modal awal. Semoga berlaku hal yang sama pada kamu ya dan semoga lancar ya usaha kami. Semangat.

Salam,
MQ